Penyebab penyakit jantung dan cara mengatasinya

Jantung merupakan salah satu organ tubuh dalam yang berongga dan terletak dipusat dada, jantung adalah organ tubuh yang sangat penting, bagian jantung terdiri dari 2 yaitu bagian kanan dan bagian kiri, setiap bagian jantung memiliki ruang atas yang bernama atrium yang berfungsi untuk mengumpulkan darah & ruang dibagian bawah bernama ventrikel yang berfungsi untuk mengeluarkan darah. 

Penyakit jantung koroner merupakan penyakit jantung yang sering ditemui di Indonesia, penyebab utamanya adalah perubahan gaya hidup, terutama mereka yang hidup di kota-kota besar. Ada beberapa hal mengejutkan yang mungkin tidak pernah anda sadari sebelumnya terkait keberadaan penyakit jantung, dan berikut ini adalah lima hal penyebab penyakit jantung dan cara mengatasinya

1. Penyakit jantung adalah penyebab utama kematian pada wanita, penyakit jantung selama ini dianggap sebagai penyakit para pria, padahal wanita yang sudah menopause memiliki risiko yang sama. Faktor risiko untuk perempuan dan laki-laki sama termasuk pada mereka yang mengalami masalah tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi, diabetes, perokok, dan riwayat keluarga penyakit jantung.
2. Dari 50 sampai 80 persen penyakit jantung dapat dicegah dan tidak pernah ada kata terlambat atau terlalu cepat untuk membuat perubahan gaya hidup. Banyak cara untuk mencegah penyakit jantung yaitu dengan mengendalikan faktor risiko, dan car yang sederhana untuk mencegah serangan jantung bisa dimulai dengan berusaha menjaga tekanan darah tetap normal serta rutin melakukan pemeriksaan tekanan darah secara berkala dan juga melakukan perubahan gaya hidup dapat menurunkan risiko terjadinya serangan jantung dengan cara makan makanan sehat, membatasi konsumsi alkohol, tidak merokok, menurunkan kolesterol, mengelola berat badan, dan menghindari stres.
3. Anda harus tahu pil KB juga bisa meningkatkan risiko perempuan mengidap penyakit jantung. Kontrasepsi seperti pi KB pada umumnya aman untuk kebanyakan perempuan, akan tetapi mereka yang merokok saat menggunakan kontrasepsi hormonal memiliki risiko lebih tinggi untuk penyakit jantung, tekanan darah tinggi, dan pembekuan darah.
4. Pasca menopause, risiko mengidap penyakit jantung meningkat memasuki masa menopause, setiap perempuan akan mengalami kondisi di mana terjadi peningkatan kadar LDL "kolesterol jahat" dan trigliserida, dan juga penurunan HDL "kolesterol baik". Penurunan hormon estrogen juga bisa meningkatkan timbunan lemak tubuh di sekitar pinggang, masalah yang sebenarnya ada di lemak perut, lemak pada perut telah dikaitkan dengan risiko peradangan dan kolesterol tinggi. Perubahan hormon juga memiliki efek yang merugikan terhadap pembentukan gumpalan darah dan memengaruhi cara tubuh dalam menangani gula yang dapat menyebabkan diabetes. 
5. Mengkonsumsi alkohol dapat memperbesar risiko penyakit jantung. Minum terlalu banyak alkohol dapat meningkatkan tekanan darah dan meningkatkan risiko penyakit jantung dan stroke. Ada sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa mengkonsumsi alkohol memiliki efek perlindungan terhadap penyakit jantung meski hanya sedikit. Akan tetapi penelitian itu melibatkan orang-orang dengan kondisi kesehatan yang baik dan ini tidak di rekomendasikan untuk anda melakukannya jika anda benar-benar tidak dalam kondisi fit. 

Setelah mengetahui penyebab penyakit jantung mulailah sayangi & jaga kesehatan jantung anda, karena sehat mahal harganya.

Share this post